Suparji : Koperasi Trangsan Manunggal Jaya Hadir di Acara Nusantara Ekspor Koperasi dan UKM Di Gedung Smesco

Jakarta,Poskota-Nasional

Bertempat di Gedung Smesco berlangsung acara Nusantara Ekspor  UKM  yang diselenggarakan oleh Kementrian Koperasi dan UKM yang dibuka dihadiri oleh Deputi Koperasi dan UKM yang dihadiri Suparji Ketua koperasi Trangsan Manunggal Jaya bergerak di bidang sentra industri rotan ,yang berkantor di jalan raya Manau Tembungan Trangsan ,Gatak Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah yang bergerak di industri kerajinan rotan sejak tahun 1927,Jakarta Rabu ,7/12/22.

Menurut Supanji ,mengatakan Trangsan merupakan sentra rotan terbesar di Provinsi Jawa Tengah dan kedua terbesar di Indonesia sejak Oktober 2016 yang dikukuhkan sebagai desa wisata yang berbasis industri dan budaya ,penjualan bahan baku rotan, yang kedua adalah produksi produk ini diproduksi pengecer ini kami sudah melakukan ekspor walaupun belum dengan bendera sendiri, tapi memang kami sudah lakukan ekspor pada tahun 2017 itu kami dapat buyer ( pembeli )dari Spanyol dari Uni Emirat Arab tahun 2019 , kemarin dari negara Afrika Selatan, sampai saat ini kami  masih berjalan walaupun sedikit-sedikit apalagi saat ini kondisi kena imbas dari perang Ukraina itu memang Luar biasa ini saat ini berdampak banyak teman-teman yang sedang berpose saat ini di acara ini kami sebetulnya ingin ketemu dengan pak menteri koperasi UKM ,tapi kayaknya ada halangan,  tidak bisa hadir pada hari ini kami, punya harapan nanti nya apa program ini sering kami mendapat program dari Kementrian Koperasi dan UKM ,ujarnya

Suparji, mengatakan Grebeg penjalin sebagai komodifikasi budaya karena memiliki keunikan dan nilai history industri ,Grebeg penjalin diinisiasi sebagai gelaran kreatif berbasis menumbuhkan semangat kerja kerja dan kreatifitas pelaku industri rotan didesa Trangsan dan se iring dan berjalan di daerah kami sebagai pengelola , berharap tahun depan tetap dilanjutkan pembangunannya menjadi harapan kami di sini,bebernya

Menurut Suparji ketua Koperasi Trangsan mengatakan itu kan nanti akan menjadi pusat pengolahan rotan dari hulu akan kami proses disana sehingga nanti ya nilai produksi , anggota sudah ada 31- 32 orang sekarang ini, alhamdulillah sudah beberapa yang sebagai eksportir dengan adanya faktor user ini nanti kita bisa apa Bisa kredit kualitas produk terutama di bahan baku karena selama ini kita ketergantungan bahan baku dengan para pelaku, ujarnya.

Suparji ,mengatakan rotan merupakan salah satu sumber daya alam unggulan yang memberikan unggulan yang memberikan kontribusi cukup besar terhadap pendapatan nasional produk mebel rotan Indonesia telah diekspor ke mancanegara ,ujarnya.
Menurut suparji mengatakan dengan menggunakan rotan dapat membantu menyelamatkan hutan tropis dan membantu melindungi lingkungan ujarnya.

Suparji mengatakan masalah great harga dan kualitas itu kita masih kurang puas dengan adanya faktor yg sering ,kami berharap kita bisa menentukan bahwa kualitas rotan sesuai dengan apa yang ada di pasar internasional desain, kalau selama ini kita memang masih kurang desain jika kita juga perlu nanti kalau faktor dari gejala ini menggantikan atau ini kita hanya dari bayar saja hanya untuk membayar paling sedikit untuk inovasi sedikit-sedikit seperti untuk kedepan kami berharap , nanti kalau faktor disaring ini berjalan kami akan apa bisa meningkatkan kapasitas produk
Ekspor dan standar produksi akan makin lebih baik lagi sehingga bisa berkompetisi di pasar global karena selama ini Indonesia ,masih sedikit , masih sangat kecil yang dikejar oleh kita semua termasuk Pemerintah sedang menaikkan nilai ekspor mebel ,demikian kata Suparji Ketua Koperasi Trangsan Manunggal Jaya di Kabupaten Sukoharjo,Jawa Tengah kepada Poskota-Nasional.