Rahmad Zembula : Yang Mulia Hakim M.K Mendesak Menindak Lanjuti Melanjutkan Pemeriksaan R.S

Bagikan

Jakarta ,Poskota Nasional

Bertempat di Patung Kuda Jalan raya M.H Thamrin berlangsung acara aksi demo terkait kasus suap yang melibatkan Rusli Siboa kepada Akil Muhtar dalam persidangan penetapan Bupati Pulau Morotai Tahun 2011 sebesar 2,89.milyar kembali menjadi sorotan .

Kejahatan ini bukan mencoreng integritas proses demokrasi tetapi juga menunjukan betapa praktek korupsi telah merusak sistem hukum dan pemerintahan Indonesia,demikian kata Rahmad Zembula korlip aksi demontrasi Himpunan Mahasiswa Morotai Jabodetabek ( Himamoro ) Jumat 31/1/2025.

Lebih lanjut Rahmad ,mengatakan Rusli Sibua hingga kini terjerat dalam kasus perdata yang belum terselesaikan dengan PT.MMC yang mengakibatkan kerugian besar hingga mencapai 92 Milyar berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Tobelo Tahun 2012 kasus ini mencerminkan keburukan dalam jejak Rusli Sibua uang merupakan terhadap syarat menjadi calon Kepala Daerah sebagaimana Pasal 7 Huruf K UU PemiluKada dan pasal 14 ayat 2 Huruf J PKPU Nomore 8 Tahun 2024,ujarnya.

Dengan adanya sengketa Pilkada yang diajukan Paslon nomor 1 Deny Garuda -M.Qubais Baba dan Pasangan No 2 Syamsudin Banjo – Judi Robert Effendi di M.K ,kami mendesak agar M.K segera menggugurkan Rusli Sibua dari Proses Pilkada Morotai ,sebagai lembaga yang menjaga konstitusi dan demokrasi
Mahkamah Konstitusi tidak boleh membiarkan mantan Narapidana kasus korupsi kembali menduduki jabatan politik karena merusak Kredibilitas demokrasi dan mencederai rasa keadilan masyarakat, tuturnya.

Tuntutan nya adalah Satu Mendesak Kepada yang mulia Ketua M.K. Suhartoyo agar Segera menindalanjuti serta melanjutkan pemeriksaan terhadap Rusli Sibua dalam sengketa Pilkada Morotai.

Kedua, M.K wajib melanjutkan sengketa Pilkada yang dilaporkan Paslon dan No 1 dalam Pilkada kabupaten Morotai menjaga demokrasi yang adik dan transparan.

Ketiga ,Mendesak M.K.agar segera gugurkan Paslon No urut ketiga Rusli Siboa dan Rio Pawane karena banyak pelanggaran hukum serta pelanggaran hukum serta pelanggaran yang dia lakukan,tambah Rahmad Zembula ,korlip demontrasi kepada Poskota Nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *